Biografi pendiri Nike
Bill Bowerman
Nike merupakan sebuah merk produk olahraga yang terkenal di
dunia, Perusahaan Nike didirikan oleh dua orang yaitu Bill Bowerman dan Phill
Knight. Pendiri Nike, William Jay "Bill" Bowerman dilahirkan pada
tanggal 19 Februari 1911 di Portland, Oregon, Amerika Serikat dan meninggal
pada tanggal 24 Desember 1999, Perkerjaannya sebelum mendirikan perusahaan Nike
adalah Pelatih atletik. Ayahnya adalah mantan Gubernur Oregon Jay Bowerman,
ibunya dibesarkan di Fossil. Keluarganya kembali ke fosil setelah kedua orang
tuanya bercerai pada tahun 1913. Bowerman memiliki kakak dan adik Dan saudara
kembarnya, Thomas, yang meninggal dalam kecelakaan lift ketika ia berusia 2
tahun. Bowerman masuk di sekolah Medford dan Seattle kemudian kembali ke
Medford untuk melanjutkan ke sekolah menengah atas. Ia bermain band di
sekolahnya dan juga bermain untuk di tim sepak bola. Bill Bowerman pertama kali
bertemu Barbara muda, wanita yang kelan akan menikah dengannya saat masih
menjadi siswa sekolah yang sama di Medford.
Pada tahun 1929, Bill Bowerman kuliah di University of Oregon
mengambil jurusan jurnalistik dan juga bermain sepak bola untuk Universitasnya.
Ia adalah anggota dari Persaudaraan Beta Theta Pi. Setelah lulus kuliah ia
kemudian mengajar biologi dan melatih sepak bola di Franklin High School di
Portland pada tahun 1934. Pada tahun 1935, Bowerman pindah kembali ke Medford
untuk mengajar dan menjadi pelatih sepakbola. Bowerman kemudian menikah dengan
Barbara Young pada tanggal 22 Juni 1936.
Bowerman kemudian mengikuti wajib militer dan masuk di ROTC dan
Army Reserve, dan kemudian bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat
sebagai Letnan 2 dalam beberapa hari setelah serangan Pearl Harbor. Ia
ditugaskan ke Fort Lawton di Washington dan sebelum ditugaskan ke Resimen
Infanteri 86 di Camp Hale di Leadville, Colorado. Tugas Bowerman adalah
menyuplai logistik bagi pasukan dan juga memelihara keledai digunakan untuk
membawa pasokan di pegunungan. Pada tanggal 23 Desember 1944, divisi tiba di
Naples, Italia dan segera pindah ke utara ke pegunungan Italia utara dan Selama
masa tugasnya, Bowerman dipromosikan menjadi komandan Batalyon Pertama Resimen
86 dengan pangkat Mayor. Bowerman, Untuk peranannya dalam militer, Bowerman
menerima empat Medali Bronze Star, dan Silver Star. Dia diberhentikan dengan
hormat pada Oktober 1945.
Setelah perang selesai, Bowerman kembali ke posisinya sebagai
pengajar dan pelatih di Sekolah Tinggi Medford. Putra ketiga Bowerman, Tom,
lahir 20 Mei 1946. Keluarganya kemudian pindah ke Eugene, Oregon Amerika
Serikat, di mana ia menjadi pelatih kepala di University of Oregon pada tanggal
1 Juli 1948. Bowerman melatih anggota tim dari Norwegia, Kanada, Australia, dan
Amerika Serikat. Tim Atletik Amerika dibentuk oleh Bill Bowerman yang
beranggotakan Phil Knight yang kelak akan menjadi parnernya dalam mendirikan
perusahaan Nike dan Geoff Hollister pada tahun 1977.
Sebagai pelatih atletik, Bowerman tidak puas dengan sepatu
buatan asli AS. Dia pun bereksperimen merancang sepatu dan menjadikan Knight
sebagai kelinci percobaannya.
Nike diambil dari nama dewi Yunani yang berarti
"Kemenangan", Nike didirikan tahun 1964 ketika atlet sekaligus
pengusaha Oregon bernama Phillip Knight, mengagas impor sepatu lari dari Jepang
untuk bersaing dengan merek Jerman seperti Adidas dan Puma yang kemudian
mendominasi pasar Amerika Serikat. Keuntungannya adalah bahwa sepatu Jepang
lebih murah karena tenaga kerja lebih murah di Jepang. Mereka mulai menjual
sepatu keliling dengan tujuan di stadion atletik, dimana penjualan secara pelan
tapi pasti meningkat secara dramatis.
Pada 1970-an, Knight dan perusahaan yang berkembang nya melihat
awal revolusi jogging dan mulai mmasaran produk untuk pelari non-profesional
juga. Ia lantas segera membuka pasar yang lebih luas dan mengubah image sepatu
lari menjadi sepatu fashion dan menarik semua orang dari anak-anak sampai
dewasa memakainya.
Dimulai dengan produk sepatu bernama Cortez yang diproduksi pada
1972, merek Nike dengan semboyan Just Do It itu mulai dikenal di dunia atletik
AS. Hingga 1979, Nike sudah mampu menguasai 50% pasar sepatu lari di AS. Pada
1979 Nike telah menguasai setengah pasar di AS dan dengan pendapatan mencapai
US $ 149 juta. Pada pertengahan tahun 1980-an posisi perusahaan tampaknya tak
tergoyahkan, namun secara mendadak muncul serangan dari pihak saingan yaitu
Reebok. Tapi pada tahun 1990 Nike kembali memimpin perusahaan, terutama karena
pengenalan dari sepatu “Air Jordan” yang didukung dan dipromosikan oleh bintang
basket Michael Jordan. Sepatu Air Jordan, menjadi produk fenomenal dan
digandrungi di seluruh dunia.
Memang, Michael Jordan sebagai bintang iklan Nike ketika itu
tengah mengalami masa-masa jaya. Diyakini, Knightlah orang yang berhasil
mengikat kontrak dengan pebasket legendaris AS tersebut. Pada 1984, Michael
Jordan masih seorang rookie (pemain debutan) di Chicago Bulls. Namun Knight
sudah bisa melihat potensi besar Michael Jordan sebagai ikon olahraga yang
berguna bagi pemasaran produk-produk Nike.
”Bagi saya, Phil Knight akan selalu diingat sebagai seorang
tokoh pemasaran alat olahraga yang visioner. Dia akan selalu menjadi bagian
dari Nike. Saya banyak belajar darinya mengenai industri ini dan selalu
menghormati determinasi dan kreativitasnya,” papar Michael Jordan.
Pada tanggal 24 December 1999 di Malam Natal, Bill Bowerman
meninggal dalam tidurnya di rumahnya di Fossil, Oregon pada usia 88. Bill
Bowerman meninggalkan perusahaan Nike sebuah perusahaan peralatan dan perlengkapan
olahraga yang terkenal di Dunia. Nike menjadi salah satu perusahaan sepatu,
pakaian dan alat-alat olahraga Amerika Serikat yang merupakan salah satu yang
terbesar di dunia. Mereka terkenal karena mensponsori beberapa olahragawan
terkenal di dunia seperti Tiger Woods, Ronaldo dan Michael Jordan. Selain itu
mereka juga memiliki perjanjian dengan berbagai tim sepak bola dunia seperti
Manchester United, F.C. Barcelona, Arsenal, F.C. Basel, Juventus, Clube de
Regatasd Flamengo, Steaua Bucuresti, AC Sparta Praha, Red Star Belgrade, Inter
Milan, VfL Bochum, VfL Wolfsburg, Hertha BSC Berlin, Borussia Dortmund, PSV
Eindhoven, Valencia C.F., Urawa Red Diamonds, Kaizer Chiefs, Atlético de
Madrid, NK Maribor, Glasgow Celtic, FC Porto, Paris Saint-Germain, Boca Juniors,
dan Corinthians.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar